 |
| Demo damai LMI di Kejati Sulut. |
Roskanaedi menegaskan, meskipun Bupati Minahasa Utara (Minut) Vonnie Anneke Panambunan (VAP) pindah ke Partai Nasdem, itu tidak akan menggangu proses hukum yang sedang menjerat namanya, percayalah kami akan profesional kami akan terus bekerja dan mohon bersabar.
"Saya pernah menjadi aspidsus disini ada berapa kepala daerah yang menjadi tersangka dan hari ini saya kembali lagi kesini sebagai Kejati Sulut, saya tidak berubah saya akan terus bekerja secara profesioanal mohon bersabar kita sedang mendalami kasus ini. kami akan menunggu penetapan majelis hakim terhadap mereka mereka yang terungkap salam fakta persidangan dan setelah kami kantongi itu kami akan lakukan upaya paksa," ungkap Roskanaedi, ketika ditemui awak media, di lantai lima kantor Kejati Sulut, Kamis (03/05/2018).
Lanjutnya, kalau teman-teman tahu keberadaan mereka-mereka yang menjadi saksi kunci ini tolong informasikan kepada dirinya.
”Perlu saya sampaikan juga kepada rekan rekan semua, kasus ini terus jalan. Kalau dia (VAP red) terbukti bersalah, maka pasti akan kami proses,” kata dia.
Ditegaskanya juga bahwa dirinya masih konsisten mengusut tuntas kasus pemecah ombak Likupang Minahasa Utara.
“Tidak ada intervensi dalam kasus pemecah ombak ini, dan kami tetap mengusut kasus ini sampai tuntas,” tegasnya seraya meminta ke rekan-rekan semua, saat ini dirinya sedang membenahi semua yang ada di kejati Sulut.
"Saya sedang membenahi internal, jika ada anak buah saya yang nakal silahkan laporkan ke saya, tentunya dengan di sertai bukti jangan fitnah," tandas Roskanaedi.
Penulis: Redaksi
