MITRA, Infosatu.co.id - Meski situasi pelaksanaan pesta demokrasi di Mitra mulai ada riak-riak kecil, namun dipastikan Pilkada di kabupaten Salak, istilah lain Kabupaten Mitra ini, dipastikan berjalan aman.
Bukan saja pada tahapannya yang sementara berlangsung ini, namun saat waktu rakyat menyalurkan hak politiknya di TPS nanti, dijamin aman.
Hal itu terjawab saat jajaran Polres Minsel dan Mitra menyatakan komitmennya untuk mengawal Pimilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Minahasa Tenggara. Ini bukan sekedar slogan, tapi akan dibuktikan.
Intensitas pengamanan betul-betul direalisasikan, yang dibuktikan sampai hari ini Mitra dalam keadaan kondusif.
Bukan hanya itu, Kapolres Minsel dan Mitra AKBP FX Winardi Prabowo SIK, menegaskan, akan menyebarkan personil polisi sampai di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pelaksanaan hari H, yakni 27 juni, 2018 mendatang.
Dengan demikian Pilkada Mitra, untuk memilih pemimpin yang menahkodai daerah dan rakyat 5 tanun ke depan, dipastikan sangat nyaman.
"Polisi yang juga dibantu TNI akan melakukan pengamanan sampai di TPS. Kita memang tidak akan masuk di dalam TPS tapi kita akan menyaksikan dan mengawal situasi dari luar TPS. Dan yang pasti personil kita akan ada disitu (TPS, red)," ujar Winardi, disela-sela dialog dalam Coffe Morning bersama Jurnalis Minahasa Tenggara (JMT), di salah satu cafe ternama di Mitra, yakni Sabbua Kafe, di Ratahan, Kamis (19/4).
Personil polisi, dan TNI, lanjut kepala satuan pengamanan Pilkada Mitra ini, sangat siap untuk melakukan pengamanan di seluruh penjuru Mitra.
"Kita hari ini melakukan patroli kamtibmas, untuk menunjukkan kalau kita siap dalam melakukan pengamanan di Mitra menjelang dan saat pelaksanaan pencoblosan, perhitungan, penetapan bahkan sampai pelantikan bupati dan wakil bupati.
Dan kita pastikan kita sangat siap untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warga, hingga warga bisa dengan bebas datang ke TPS untuk memilih sesuai hati nuraninya," papar perwira menengah polisi, yang sangat familiar dengan wartawan.
Ditanya soal apakah di Mitra ada potensi terjadinya konflik, mengingat makin beragam tanggapan warga dan perbedaan pilihan di Pilkada, Winardi pun menjawabnya tegas.
"Sejauh ini kita belum melihat ada potensi seperti ini, hanya kita dan pihak TNI selalu siap untuk itu. Yang pasti jika ada wilayah yang mulai terjadi hal-hal seperti ini, maka kami siap untuk mengamankannya. Demikian juga jika ada laporan bagi kami untuk hal-hal yang bisa merugikan pasangam calon, dengan adanya penyerangan yang merugikan, maka kita siap untuk memprosnya secara hukum," tegas kapolres.
Meski begitu, dia mengajak warga Mitra untuk tetap menahan diri. Jangan mudah terpancing, dan mari saling menghargai pilihan masing-masing, hingga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga.
Hadir dalam acara ini, jajaran Polres Minsel dan Mitra, termasuk para Kaposek di Mitra bahkan Perwira Penghubung Kodim 1302 Minahasa, dan Kabid Darat Dishub Mitra Crets Bendah SPd MM.
Redaksi
