Infosatu.co.id - Sitaro - Pilkada Sitaro yang tidak lama lagi akan dihelat semakin menarik dan memanas. Masing-masang Bakal calon mulai menunjukan "taring" politiknya untuk bertarung di pertengahan 2018.
Adalah RT, Bakal calon yang akan maju Pilbub Sitaro ini, beredar kabar bahwa sudah mengantongi SK dari Partai Golkar. Sementara itu dari sumber resmi, kepada awak media mengatakan bahwa SK tersebut belum masuk di DPD II Golkar Sitaro. " ini kan kerja gila gila hele rapat nyanda, Vrike so diganti, Vrike kan cari kesempatan cari doi karena depe anak mo pilkada kage dia kage dia so terbang kasana, nyanda pernah kase tau, kan vrike so diganti tanggal 21 berarti kan dia so inkonstutisional dia, nyanda pernah pangge, nyanda pernah rapat, nyanda pernah tanya bagaimana kader kage so kaluar sk. Jadi sk bagaimana itu, sk gila itu. Tukas sumber dengan tegas.
"Kita sudah di desak untuk rapat penolakan terhadap RT oleh kader cuman kita bilang jangan dulu rapat, tunggu kebenaran yang pasti dari SK tersebut" Kata Sumber Resmi yang saat dihubungi oleh awak media lewat via telphone.
Lanjut, disela-sela pembicaraan Via telphone, dia mempertanyakan keabsahan dari SK yang di keluarkan Partai Golkar tersebut oleh Ketua DPD I Sebelumnya.
"Ini kan kerja gila, nyanda pernah rapat, Vrike Sudah diganti dan ambe kesempatan cari doi karena anaknya mau maju pilkada, jadi Vrike sudah inkonstusional" Ungkap Sumber Resmi
Diakhir pembicaraan, dia mengatakan bahwa majunya RT merupakan utusan dari Tony.
"Ini barangkan Tony yang mainkan, dia sudah bayar dari Pusat sampe Provinsi, sasarannya supaya suara Golkar Picah" tegas Sumber tersebut sembari melanjutkan bahwa RT yang akan maju di Pilbub Sitaro dari Partai Golkar Merupakan Keponakan dari Tony yang saat ini lagi menjabat.
"RT itu hanya akan jadi bonekanya dari TS " trus terang kita ketua disini, ini kan tony samua yang bayar. ungkap Sumber resmi.
Sumber lidik.net